Israel Sepakat Gencatan Senjata Empat Hari dengan Hamas di Gaza

  • Whatsapp
Israel buka suara soal pengepungan hingga gempuran pasukan militernya ke Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza Palestina dalam beberapa hari terakhir. (AFP/HANDOUT)

Dikutip Times of Israel, belum jelas detail kesepakatan Hamas dan Israel soal gencatan senjata ini. Namun, gencatan senjata ini menjadi yang pertama sejak agresi Israel berlangsung ke Gaza imbas serangan Hamas pada 7 Oktober lalu.

Media lokal menuturkan seluruh badan keamanan dan intelijen Israel mendukung kesepakatan dengan Hamas ini. Ini menjadikan beberapa menteri Israel yang sebelumnya menentang gencatan senjata, seperti Menteri Persatuan Nasional Gideon Sa’ar, berubah pikiran menjadi ikut mendukung kesepakatan.

Kesepakatan gencatan senjata ini dikabarkan mencakup pembebasan sekitar 50 dari 200 sandera Hamas. Israel juga sepakat mengembalikan tahanan Palestina yang selama ini dihukum di penjara negara tersebut.

Agresi Israel ke Palestina masih berlanjut bahkan semakin membabi buta sejak perangnya dengan Hamas pecah pada 7 Oktober lalu.

Per Rabu (22/11), Kementerian Kesehatan di Gaza korban tewas akibat agresi Israel telah mencapai 14.128 orang. Sebanyak 5.600 di antara korban tewas itu adalah anak-anak dan 3.550 korban perempuan.

Kemudian ada sekitar 33 ribu orang terluka akibat agresi Israel yang dipicu serangan Hamas pada 7 Oktober lalu ini. ***

Sumber: CNN Indonesia

Berita terkait