Sementara kawasan Braga atas yang biasa menjadi tempat wisata tampak tidak terpengaruh sama sekali. Di sana tetap dapat digunakan beraktifitas seperti biasa.
Seperti diketahui, ratusan rumah di pemukiman padat penduduk di Kampung Braga, Jalan Braga, Kota Bandung terendam banjir akibat tanggul Sungai Cikapundung jebol. Ratusan warga terpaksa dievakuasi ke ruangan aula yang bebas dari banjir dan beberapa titik lainnya.
Petugas Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung sudah berada di lokasi untuk evakuasi. Sedangkan ambulans dan PMI sudah siap siaga di lokasi banjir untuk mengevakuasi warga yang mengalami sakit.
Salah seorang warga Sukmana mengatakan intensitas hujan yang deras mengakibatkan debit air Sungai Cikapundung naik. Akibatnya, air meluap ke pemukiman ditambah beberapa tanggul dan tembok rumah jebol.
Kepala Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung Gun Gun Sumaryana menyatakan pihaknya berupaya lakukan evakuasi. “Menurut informasi warga ada yang terjebak di lantai dua sedang dilakukan evakuasi karena air cukup tinggi,” katanya, Kamis (11/1/2024).
Dikatakannya, penyebab banjir dan jumlah warga yang terdampak masih dilakukan pendataan. Namun, terdapat seorang lansia yang dirawat di ambulans PMI karena mengalami stroke sehingga membutuhkan perawatan. ***
Sumber: RRI.co.id