Durian Sulawesi Tengah Tembus Pasar Tiongkok Rp600 M/Tahun

  • Whatsapp

JAKARTA – Anda pernah mendengar kelezatan Durian Montong di Jakarta? Atau Durian Palu? Kini buah berduri dengan biji kecil dan buah yang manis asal Kabupaten Parigi Moutong dan sebagian Donggala telah tembus di pasar Tiongkok China. Menyikapi itu, gubernur bergerak cepat untuk melindungi pasar, meningkatkan produksi petani hingga kemudahan akses ekspor. Tujuannya, petani sejahtera dan fiskal daerah meningkat.

Diketahui banyak produk dan komoditi asal Sulteng merangsek pasar eropa dan China. Saat ini yang banyak diuntungkan hanya pengepul, pedagang, dan para eksportir. Petani tidak mendapat impact peningkatan kesejahteraan. Sulteng tidak mendapat pajak eksport. Karena yang diuntungkan hanya kota besar sebagai pelabuhan eksport.

Senin, 22 Juli 2024, Gubernur Rusdi Mastura mendatangi Menko Marves RI Luhut Binsar Pandjaitan. Kepada LBP, sapaan akrab jenderal senior itu, gubernur menyebut data Badan Karantina per Mei 2024, volume ekspor durian Sulteng ke Tiongkok bernilai lebih kurang Rp600 milyar, berupa 5.724 Ton durian beku atau setara 17.172 Ton buah durian.

Berita terkait