Jakarta,- Korban tewas akibat Topan Yagi di Utara Vietnam hingga kini terus meningkat menjadi 155 orang.
Untuk saat ini, ada sebanyak 141 orang lainnya hilang dan ratusan lainnya luka-luka. Hal tersebut diberitakan Associated Press mengutip laporan stasiun penyiaran negara Vietnam, VTV.
VTV juga melaporkan, aliran air yang mengalir dari sebuah gunung di Provinsi Lao Cai pada hari Selasa kemarin, telah mengubur Dusun Lang Nu dengan 35 keluarga di dalam lumpur dan puing-puing.
Sejauh ini, hanya sekitar belasan orang yang diketahui selamat. Tim penyelamat telah menemukan 30 jenazah dan melanjutkan pencarian terhadap sekitar 65 korban lainnya.
Banyak jalan di provinsi tersebut tertutup tanah longsor dan curah hujan yang tiada henti, kata pemandu wisata Sapa, Van A Po. Cuaca memaksa mereka untuk membatasi perjalanan dan semua pendakian ditangguhkan.
“Ini sangat menakutkan,” katanya.