Palu,- Pasca bencana sudah berjalan 1,4 tahun. Penanganannya masih banyak dikeluhkan. Walau tak menutup mata pemerintah telah banyak berbuat. Apa kata Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tengah Nilam Sari Lawira (NSL) kepada kailipost.com pekan ini.
Menurutnya, pihaknya telah membentuk Pansus dan sedang bekerja. Olehnya, ia belum dapat banyak memberikan komentar sekaitan silang sengkarut penanganan bencana yang sudah 1,4 tahun itu.
‘’Pansus masih mengumpulkan data-data dari OPD terkait kebencanaan dan proses Rehabilitasi Rekonstruksi (RR). Kami belum dapat bicara banyak bila belum ada data ditangan,’’ tulisnya pada pesan singkat WhatsApp siang tadi (16/02/2020).
Publik menilai bahwa DPRD Sulteng juga ‘gagal’ memperjuangkan anggaran yang signifikan menyentuh penanganan bencana dalam postur APBD TA 2020? Apa tanggapan NSL?
‘’InsyaaAllah utk APBD tahun berikut nanti kami akan mengoreksi lbh baik ttg keberpihakan APBD pd kebencanaan, jika APBD lalu dianggap msh kurang pengalokasian dana pd kebencanaan,’’ tulisnya.
Diterangkannya, mengapa TA 2020 porsi kebijakan anggaran belum berpihak langsung menangani bencana? Karena pada tahun ini juga ada Pilkada yang sudah tentu menyerap anggaran tidak sedikit.
Ia pun nanti akan memberikan keterangan apabila ada waktu luang ke pers. ‘’Utk pelaksanaan wawancara sy belum bisa memastikan jadwalnya berhubung sampai akhir Pebruari jadwal sy sdh terisi tapi nanti sy cek kembali yaa.’’ Tutup NSL menulis jawabannya.
Sebelumnya, sejumlah pihak menyayangkan bahwa APBD TA 2020 Sulteng yang hampir mencapai Rp 4 Triliun itu tak mencapai 20 persen memberikan porsi langsung ke penanganan bencana di Padagimo.
Wakil Ketua DPRD Muharram Nurdin juga membenarkan ketika dikonfirmasi saat di Bandara Hasanuddin Makassar sebelumnya.
Publik berharap, DPRD Sulteng dengan kepemimpinan yang baru dapat memberikan warna berbeda pemihakannya pada masyarakat. Terlebih masyarakat yang menjadi penyintas di Padagimo – Lembah Palu.
Demikian pula kualitas Pansus dan pertanggung jawabannya kepada publik. Apa saja dilakukan.
‘’Berapa sudah dana dipakai Pansus hasilnya juga kita bisa ketahui saat ini. Apa hasilnya?,’’ aktivis antirasuah, Robbi kepada wartawan belum lama ini. ***
Reportase: andono wibisono