Darurat !! Pelayanan Kesehatan di Morowali Ditutup

  • Whatsapp
banner 728x90

Morowali,- Jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 hasil SWAB test di Kabupaten Morowali semakin tak terbendung.

Data terakhir dari tim gugus tugas Covid-19 Kabupaten Morowali, pada Jum’at (05/12/2020), total terkonfirmasi positif adalah 393 orang, sembuh 150 orang, meninggal dunia 6 orang, aktif 237 orang, isolasi di RSUD Morowali 19 orang, karantina mandiri 218 orang. Jumlah tersebut sudah termasuk tenaga kesehatan sehingga beberapa pelayanan harus ditutup sementara.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Morowali, Ashar ma’ruf mengatakan bahwa akibat adanya tenaga kesehatan di lingkungan Puskesmas Bungku Tengah yang terkonfirmasi positif, maka pelayanan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) dan ruang perawatan inap terpaksa harus ditutup dengan batas waktu yang tidak ditentukan.

“Iya benar, untuk saat sekarang, Puskesmas Bungku Tengah khusus pelayanan IGD dan perawatan ditutup, tapi pelayanan yang lain yakni polik dan persalinan tetap buka,” ungkapnya.

Terpisah, Direktur RSUD Morowali, dr Agus AS Partang yang dikonfirmasi juga mengakui adanya penutupan sementara di pelayanan poli kebidanan karena adanya tenaga kesehatan yang positif Covid-19.

“Untuk poli kebidanan ditutup sementara, sedangkan ruang bedah/kamar operasi juga ditutup sementara dalam pelayanan pasien elektif dengan tujuan mencegah kontaminasi ke pasien dan antara sesama tenaga kesehatan, namun khusus untuk pasien true emergency yang membutuhkan tindakan operasi tetap akan dilayani,” tandasnya.***

Reporter: Bambang Sumantri

Berita terkait