Prabowo Naikkan Upah Pejabat untuk Cegah Korupsi, ICW: Koruptor bukan Orang Miskin

  • Whatsapp
Foto: Oktavian/RM

Jakarta,- Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) Agus Sunaryanto buka suara soal komitmen calon presiden nomor urut dua Prabowo Subianto dalam memberantas korupsi dengan menjamin kualitas hidup dan menaikkan gaji pejabat yang memegang anggaran besar.

Menurut Agus koruptor tidak berasal dari orang miskin, melainkan para pejabat yang memiliki kekuasaan.

“Paslon 02 ini selalu menjanjikan kesejahteraan, itu bagus, tapi pertanyaannya apakah para koruptor itu orang miskin? Mereka punya jabatan, mereka punya kuasa tapi menyalahgunakan jabatan dan kuasanya untuk memperkaya diri, keluarga atau kroninya, serta mempertahankan kekuasaannya,” kata Agus saat dihubungi pada Rabu malam, (17/1/2024).

Agus mengatakan yang menjadi komitmen Prabowo dalam memberantas korupsi dengan cara memperkaya pejabat mesti diakurasi lagi dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014. Menurut dia, seharusnya negara memberikan penghargaan kepada Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Terus, apa kabar sistem merit yang sudah diatur dalam UU 5/2014? Dengan sistem merit, seharusnya diatur penghargaan bagi ASN yang adil dan layak sesuai kinerja,” kata Agus.

Tak hanya ASN, para pemegang tanggung jawab yang besar juga pastikan diberikan hadiah atau tunjangan dari negara sesuai dengan tanggung jawabnya. “Artinya kalau ada pegawai atau pejabat yang megang tanggungjawab anggaran besar pastinya juga diberikan reward atau tunjangan yang sesuai dengan tanggung jawabnya itu,” katanya.

Berita terkait