Pemprov Sulteng Tanggapi Sorotan Ahlis Djirimu

  • Whatsapp
banner 728x90

Sulteng,- Pemanfaatan APBD Sulawesi Tengah pada 2 (dua) tahun terakhir mulai menunjukkan hasil yang memuaskan dimana alokasi penganggaran APBD melalui program-program unggulan untuk mewujudkan visi dan misi pemerintah daerah telah melampaui target yang diinginkan atau yang direncanakan.

Program-program tersebut diantaranya, peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Pengurangan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT), Pemerataan tingkat pendapatan (Indeks Gini), Pengurangan Angka Kemiskinan dan stabilisasi pertumbuhan ekonomi.

Indikasi yang utama adalah tingginya realisasi implementasi APBD yang menunjukkan semakin besarnya pemanfaatan anggaran daerah yang dapat dirasakan oleh masyarakat melalui pembangunan yang dilaksanakan.

Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Sulawesi Tengah menunjukkan peningkatan dari tahun 2020 sampai dengan tahun 2022, dimana pada tahun 2020 IPM berada pada angka 69,55 poin (dengan status “sedang”) dan meningkat pada tahun 2021 sebesar 69,79 poin (dengan status “sedang”) serta menembus angka diatas 70 poin pada tahun 2022 yaitu sebesar 70,28 (dengan status “tinggi).

Tren IPM Sulawesi Tengah dari tahun 2021 meningkat sebesar 0,35 persen jika dibandingkan tahun 2020 dan pada tahun 2022 meningkat 0,70 persen dibandingkan tahun 2021.

Pada tahun 2022 ini, Sulawesi Tengah mulai memasuki status IPM Tinggi setelah tahun￾tahun sebelumnya statussedang.

Capaian target IPM sebesar 70,28 poin telah melampaui target pada P-RKPD sebesar 69,74 poin untuk tahun 2022.

Hal ini menunjukkan bahwa kualitas dari manusia Sulawesi Tengah semakin membaik dengan SDM yang unggul dan siap berkompetisi pada ketersediaan pekerjaan, peningkatan kualitas hidup dan kesejahteraan.

Berita terkait