Penjelasan Dinkes Depok soal Menu Cegah Stunting Hanya Sop Tahu-Sawi

  • Whatsapp
Menu makanan pencegah stunting di Kota Depok hanya tahu dan sawi tetapi anggaran capai Rp 4,4 M, ini penjelasan Dinkes.

Mary menyebut menu makanan yang diberikan berbeda-beda setiap harinya. Petugas gizi puskesmas akan menyusun menu tersebut berdasarkan panduan yang telah dibuat Dinas Kesehatan Kota Depok.

Meski menu tiap kecamatan berbeda, namun dia memastikan makanan itu memiliki kandungan gizi yang sama.

Dia menyampaikan target program PMT lokal Kota Depok yakni sebanyak 9.882 balita dengan kategori balita gizi kurang, balita berat badan kurang, balita stunting dengan gizi kurang, dan balita berat badan tidak naik.

“Berdasarkan data ketemulah 9.882 balita yang tersebar di 11 kecamatan di Kota Depok,” ucapnya.

Mary menuturkan anggaran program PMT lokal berasal dari dana insentif fiskal untuk penanganan stunting dari pemerintah pusat sebesar Rp4,9 miliar. Anggaran tersebut dibagi ke 38 Puskesmas. Satu paket makanan dihargai Rp18.000.

Ia menerangkan, anggaran Rp18.000 itu bukan hanya untuk makanan, namun juga untuk pajak, kemasan, distribusi hingga cuci kemasan.

“Karena kita bilang ke vendor penyedia, cuci dahulu karena kita tidak ingin menambah himpunan sampah di Kota Depok,” kata Mary.

Berita terkait